Pembahasan Data Kesejahteraan Sosial Desa Sidoluhur di Kecamatan Lawang

Pembahasan Data Kesejahteraan Sosial Desa Sidoluhur di Kecamatan Lawang

Lawang, 30 Oktober 2024 – Pemerintah Kecamatan Lawang melalui Seksi Kesejahteraan Sosial menggelar pembahasan terkait data kesejahteraan sosial Desa Sidoluhur, Rabu (30/10). Pembahasan ini berlangsung di Kantor Kecamatan Lawang, dihadiri oleh Effendi, S.E., Kepala Seksi Kesejahteraan Sosial dan Kepemudaan Kecamatan Lawang, serta Lufi Sahri, Operator SIKS-NG Desa Sidoluhur.

Kegiatan yang dimulai pukul 08.00 hingga 10.00 WIB tersebut bertujuan untuk memastikan keakuratan data penerima manfaat program kesejahteraan sosial di Desa Sidoluhur. Berdasarkan data yang disampaikan, tercatat sebanyak 2.916 warga Desa Sidoluhur terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Selain itu, 2.675 warga menerima Penerima Bantuan Iuran Nasional (PBIN), 401 warga terdaftar sebagai penerima Penerima Bantuan Iuran Daerah (PBID), dan 195 warga menjadi peserta Program Keluarga Harapan (PKH). Sementara itu, penerima Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) tercatat sebanyak 407 orang.

Selain data penerima bantuan sosial, pembahasan ini juga mencatat adanya dua warga yang menerima Bantuan Belajar Luar (BBL) serta ditemukan 69 data yang memerlukan perbaikan. Perbaikan data ini dilakukan untuk memastikan bahwa bantuan dapat tersalurkan secara tepat dan sesuai sasaran.

Effendi, S.E., menyampaikan bahwa pembahasan ini sangat penting untuk memastikan program bantuan sosial berjalan efektif. "Dengan adanya perbaikan dan validasi data ini, diharapkan bantuan yang disalurkan akan benar-benar sampai kepada warga yang membutuhkan sesuai dengan data yang valid dan terkini," ujarnya.

Pembahasan ini menjadi bagian dari upaya pemerintah daerah untuk meningkatkan ketepatan sasaran dalam penyaluran bantuan sosial di Kecamatan Lawang, khususnya di Desa Sidoluhur. Effendi berharap, koordinasi yang baik antara pemerintah kecamatan dan desa dapat terus terjalin demi kesejahteraan masyarakat. 

Oleh : endi

Komentar