ASN Kecamatan Lawang Hadiri Webinar "ASN Belajar Seri 48" untuk Membangun Budaya Antikorupsi

ASN Kecamatan Lawang Hadiri Webinar "ASN Belajar Seri 48" untuk Membangun Budaya Antikorupsi

Lawang, 12 Desember 2024 – Dalam rangka mendukung upaya pencegahan korupsi di lingkungan birokrasi, Effendi, S.E., Kepala Seksi Kesejahteraan Sosial dan Kepemudaan Kecamatan Lawang, mengikuti webinar bertajuk “ASN sebagai Tulang Punggung Birokrasi: Membangun Budaya Antikorupsi”. Kegiatan ini merupakan bagian dari seri webinar rutin yang diselenggarakan oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Jawa Timur, yang kali ini memasuki seri ke-48.

Webinar yang berlangsung secara daring melalui Zoom Meeting dan live streaming YouTube BPSDM JATIM TV ini dihadiri oleh ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) dari berbagai instansi di Jawa Timur. Acara berlangsung mulai pukul 08.30 hingga 11.30 WIB, dengan narasumber dari kalangan akademisi, praktisi hukum, dan pejabat pemerintah yang memberikan pemaparan terkait pentingnya integritas dalam mencegah korupsi.

Membangun Budaya Antikorupsi
Dalam paparannya, narasumber menekankan bahwa ASN memiliki peran strategis sebagai tulang punggung birokrasi. "Integritas ASN adalah kunci menciptakan lingkungan kerja yang bersih, transparan, dan akuntabel. Dengan budaya antikorupsi yang kuat, kita dapat membangun kepercayaan publik terhadap pemerintah," ujar salah satu narasumber.

Webinar ini juga menyoroti pentingnya kolaborasi antar-pegawai dalam menciptakan sistem pengawasan yang efektif dan transparan. Selain itu, peserta diajak untuk menginternalisasi nilai-nilai integritas, tidak hanya sebatas memahami aturan, tetapi juga menerapkannya dalam setiap aktivitas kerja.

Komitmen ASN Kecamatan Lawang
Effendi, S.E., menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi motivasi untuk meningkatkan akuntabilitas di lingkungan kerja Kecamatan Lawang. “Kami berkomitmen untuk menerapkan nilai-nilai yang dipelajari dalam webinar ini. Melalui pengawasan internal yang lebih baik dan penguatan budaya kerja bersih, kami yakin dapat mendukung terciptanya pemerintahan yang bebas dari praktik korupsi,” ungkapnya.

Rangkaian Penutup dan Sertifikasi
Webinar ini diakhiri dengan sesi tanya jawab interaktif, pengisian form presensi, dan pengumuman syarat untuk memperoleh e-sertifikat. Penyelenggara juga memberikan merchandise eksklusif bagi peserta yang memenuhi persyaratan.

Dengan semangat kolaborasi dan integritas, ASN di seluruh Jawa Timur diharapkan dapat menjadi pionir dalam pencegahan korupsi, mendukung terciptanya pemerintahan yang bersih, dan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. 


Disusun oleh: endi

Komentar