ASN Kecamatan Lawang Ikuti Webinar ASN Belajar Seri 20/2025 Wujudkan Pelayanan Digital yang Pancasilais


ASN Kecamatan Lawang Ikuti Webinar ASN Belajar Seri 20/2025
Wujudkan Pelayanan Digital yang Pancasilais

Lawang, 28 Mei 2025 — Dalam rangka meningkatkan kapasitas Aparatur Sipil Negara (ASN) menghadapi tantangan era digital, Kepala Seksi Kesejahteraan Sosial dan Kepemudaan Kecamatan Lawang, Effendi, S.E., mengikuti Webinar ASN Belajar Seri 20/2025 yang diselenggarakan oleh BPSDM Provinsi Jawa Timur secara daring, Rabu (28/5).

Webinar bertajuk "Transformasi ASN yang Andal, Cakap Digital, dan Berjiwa Nasionalis" ini bertujuan membekali ASN dengan literasi digital sekaligus memperkuat pemahaman nilai-nilai Pancasila dalam pelayanan publik.

“Perkembangan teknologi memang membawa kemudahan, namun di sisi lain juga memunculkan tantangan, seperti penyebaran ideologi yang bertentangan dengan Pancasila. ASN harus mampu menjadi benteng nilai-nilai kebangsaan sambil tetap adaptif terhadap teknologi,” ujar salah satu narasumber dalam webinar tersebut.

Dalam webinar yang disiarkan melalui YouTube BPSDM Jatim TV dan Zoom Meeting ini, peserta mendapatkan berbagai materi seputar etika digital, pentingnya pelayanan inklusif berbasis teknologi, serta peran ASN sebagai pelayan publik yang menjaga integritas dan nilai kebangsaan.

Effendi, S.E. menyatakan bahwa kegiatan ini sangat relevan dengan kondisi saat ini. “Sebagai pelayan masyarakat, kita dituntut tidak hanya paham teknologi, tapi juga tetap mengedepankan nilai-nilai Pancasila dalam setiap pelayanan yang kita berikan. Webinar ini memberi banyak wawasan baru, khususnya dalam menghadirkan pelayanan yang humanis dan berkeadilan sosial,” ujarnya.

Webinar ini juga memberikan panduan praktis dalam pemanfaatan aplikasi Sistem Manajemen Sertifikat Pengembangan Kompetensi (semestabangkom), serta menekankan pentingnya akuntabilitas dan transparansi dalam pelayanan berbasis digital.

Kegiatan ini diakhiri dengan ajakan kepada seluruh ASN di Jawa Timur untuk terus belajar dan bertransformasi menjadi aparatur negara yang profesional, adaptif, serta mampu menjaga jati diri bangsa di tengah arus globalisasi digital. 


Disusun oleh: endi


Baca berita terbaru di website

Komentar